Maaf, maaf karena pada akhirnya aku putuskan, untuk menyerah ..
Maaf , karena keberanian ini baru muncul ...
Maaf, maaf karena hari ini semua kenekatan itu memuncak ..
Bukan maksudku membuka kenangan yang tak pernah dimulai ..
Bukan maksudku mencoba berdamai dengan masa lalu ..
dan Bukan maksudku juga untuk kembali dengan membawa apa yang sudah lama tertinggal
aku tak pernah sekalipun bermaksud untuk merubah apa yang telah terjadi
walau tersadar aku telah lakukan hal yang salah
membuat ku harus dengan paksa memasukkan obyek lain dalam hati
tanpa pernah aku sadar tak pernah hatinya sekalipun untuk aku
tak pernah sebenarnya aku berusaha melawan takdir
apalagi berusaha untuk memaksakan hati
tapi pikiranku tak pernah mau jauh dari hatiku
mereka selalu kompak
tanpa mereka pernah tahu yang ada kebenaran di balik kekompakan itu
hanya sebuah kamuflasi, sebuah mekanisme penenangan hati yang palsu
tak tahu, yang seperti ini mau dikatakan sebagai,
aku sudah cukup menyerah dengan prinsip ini
bukan maksud menelan ludah sendiri,
tapi pada kenyataannya, ini telah sesuai
sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku
haruskah di setiap detik yang sama di hari yang berbeda
selalu muncul perasaan yang sama dengan obyek yang berbeda
haruskah aku bersabar lebih lama lagi
atas semua hal yang sebenarnya tak satupun ada yang pasti
dan haruskah aku meyerah saja dan berusaha berdamai dengan kenyataan
berdamai atas rasa sakit yang hanya akan terasa beberapa detik lalu menghilang
Tapi, satu hal yang bisa membuat semua ini terasa lebih mudah
satu hal yang membuat semua ini terasa indah jika kita bisa mengambil sisi positifnya
Allah tidak pernah tidur
aku hanya perlu bersabar dan berdoa
entah saat ini Beliau sedang menyusun rencana apa
aku tak tahu
tapi satu hal yang bisa ku pastikan
satu hal yang bisa ku percaya
itu adalah sebuah rencana yang indah
untuk makhluk yang diciptakannya pula dengan cara yang indah
----ai------
